Debugging
Debugging adalah sebuah metode yang dilakukan oleh pengembang perangkat lunak untuk mencari dan mengurangi bug, atau kerusakan di dalam sebuah program komputer atau perangkat keras sehingga perangkat tersebut bekerja sesuai dengan harapan.
Proses debungging dimulai dengan eksekusi terhadap suatu test case. Hasilnya dinilai, dan ditemukan kurangnya hubungan antara harapan dan yang sesungguhnya.
Task 1. Create the SimpleCalc Project and App
Task 2. Run SimpleCalc in the Debugger
Task 3. Explore Debugger Features
Testing
Pengujian(Testing) perangkat lunak adalah proses yang dapat direncanakan dan ditentukan secara sistematis. Desain test case dapat dilakukan, strategi dapat ditentukan, dan hasil dapat dievaluasi berdasarkan harapan-harapan yang ditentukan sebelumnya.
Task 1. Explore and run SimpleCalc in Android Studio
Task 2. Add more unit tests to CalculatorTest
Dalam kasus tugas diatas, digunakan library dan fungsinya yaitu sebagai berikut:
- JUnit4 (
org.junit
)@Test
anotasi yang memberitahukan jika method dibawahnya adalah sebuah test atau unit test@Before
anotasi yang memberitahukan bahwa method tersebut merupakan method yang harus dijalankan pertama sebelum dilakukannya test pertamaassertThat(java.lang.String reason, T actual, org.hamcrest.Matcher matcher)
method yang mencoba kecocokan dari kondisi yang ada sesuai dengan nilai ekpektasi yang dibandingan dengan sebuahmatcher
- Hamcrest (
org.hamcrest
/org.hamcrest.core
)matcher
merupakan salah satu implementasi atau fungsi dari RegExis()
method yang digunakan untuk memperindah pembacaan terhadap nilai yang dibandingkanequalTo()
pembandingan nilai dariobject
closeTo()
(dekat dengan angka) pembanding nilai double dengan double
- Material Design (Display: component library)
- CardView (Display: list component library)
- Glide (Image component library)
- ButterKnife (view component management)
- OkHttp (API testing & debugging)
- Gson (JSON management)
- RxJava (Implement reactive programming)
- RxAndroid (Implement reactive programming)
- Junit4 (Run testing)
- Mockito (Mock Testing)
- Robotelectric (Coding Testing Library)
- Espresso (UI Automation Testing Library)
- library
Support Library
Support Library dalam pengembangan aplikasi android merupakan modul atau aplikasi lain yang dapat digunakan untuk mempercepat dan mempermudah pengembangan, library ini biasanya menyediakan fitur dan bagaimana cara untuk mengimplementasikannya ke aplikasi yang sedang kita kembangangkan.
Library tambahan ini dalam pengembangan aplikasi kita biasanya juga disebut “depedencies” (bergantungan) karena library ini ada untuk digunakan oleh aplikasi kita, maka yang bergantungan bukan library tersebut melainkan aplikasi yang kita kembangkan.
Contoh Beberapa Library yang dapat digunakan untuk mendukung dan mempercepat pengembangan aplikasi android, yaitu sebagai berikut:
Untuk penerapan atau integrasi dengan
yang ada biasanya cukup menambahkan suatu baris perintah di file gradle.build, dengan perintah compile
atau testCompile
, lalu diikuti dengan nama package dari library
dan versi library
yang ingin di implementasikan. ada beberapa hal yang harus di perhatikan untuk pengintegrasian library, yaitu requirement(syarat) yang dibutuhkan untuk pengintegrasian library.
Task 1. Set up your project to use support libraries
Task 2. Implement button behavior
Pada Kasus ini mengimplementasikan library com.android.support:appcompat-v7
agar aplikasi android dapat digunakan dan berjalan lancar di versi android sebelum versi compile aplikasi.
Aplikasi yang akan dibuat adalah aplikasi yang dapat merubah-ubah warna teks jika tombol ditekan.
Referensi:
https://google-developer-training.gitbooks.io/android-developer-fundamentals-course-practicals/content/en/Unit%201/31_p_using_the_debugger.html#tolearn
https://medium.com/@ocittwo/library-yang-biasa-saya-pakai-untuk-membuat-aplikasi-android-part-1-fd8e0f70a366